Pemeriksaan Psikologis
Pengetesan atau asesmen psikologi adalah proses untuk mengevaluasi individu dengan menggunakan instrumen tertentu untuk mengungkap aspek tertentu dari individu tersebut.
AKADEMIS
Tes-tes psikologi dalam area akademis meliputi beberapa jenis tes berdasarkan tujuan-tujuan spesifik, yaitu:
- Tes Inteligensi (IQ), untuk mengetahui nilai IQ dan untuk mengevaluasi seberapa besar kapasitas inteligensi dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
- Tes Minat dan Bakat, untuk mengidentifikasi potensi, kemampuan, dan minat yang berguna dalam menentukan karir dan pemilihan jurusan kuliah atau pekerjaan.
- Tes Kesiapan Sekolah, untuk mengukur kesiapan kemampuan anak saat hendak masuk sekolah dan memprediksi kesulitan anak yang mungkin dihadapi dalam lingkungan sekolah.
- EQ, SQ untuk mengetahui area spesifik yang berpengaruh dalam bidang akademis, seperti: kemampuan emosional, sosial, dan nilai moral.
INDUSTRI DAN ORGANISASI
Tes psikologi biasanya dipakai dalam bidang industri dan organisasi, dengan tujuan:
- Psikotes untuk Rekrutmen Karyawan, untuk menilai kemampuan karyawan, memprediksi kesiapan dan sikap dalam bekerja, memberi rekomendasi berdasarkan performa karyawan dalam menempati jabatan tertentu.
- Psikotes untuk Penempatan Karyawan, untuk mengevaluasi kemampuan serta minat karyawan dalam menentukan posisi kerja yang sesuai
- Psikotes untuk Evaluasi Potensi Kerja, untuk menilai performa dan kapasitas kerja karyawan, mengevaluasi sikap kepemimpinan dan beberapa karakteristik yang dibutuhkan untuk posisi jabatan yang lebih tinggi, membuat rekomendasi untuk promosi kerja.
Tujuan dari Pemeriksaan Tes Psikologi/Psikotes
Tes psikologi/psikotes adalah sebuah jenis tes yang dilaksanakan oleh tim penguji atau psikolog. Tujuan dari psikotes adalah untuk mengetahui kondisi psikolog atau karakter seseorang. Pelaksanaan psikotes dilakukan diantara rentetan kegiatan seleksi pegawai atau karyawan.